Saturday, February 12, 2011

bukan milik aku

benci itu bukan milik aku

bukanlah mahu mendakwa diri seorang dewi
tapi aku tak mahu menilai sesuatu yang aku sendiri tak pasti
pucuk pangkalnya
hulu hujungnya


kasih itu bukan milikku

jika sebuah pengorbanan menjadi ukuran
keikhlasan diukur segantang demi segantang
kenapa dan mengapa
terus-terusan menjadi persoalan


jadi apa milikku?

aku hanya miliki sebuah perasaan
yang terkadang penuh bunga-bungaan
terkadang panas bak api yang membakar
terkadang beku di bawah paras normal
terkadang sepi tiada berteman


Subhanallah..
tiada apa yang kekal dapat kumiliki
yang kekal hanyalah Tuhan yang hakiki!

2 comments:

  1. To err is human, babe. We make mistake, we cry and wept. And then we move on and make another mistake which we'll regret doing it again.

    Its a vicious cycle, I know. But its a cycle anyway.

    Hatred, love, vengeance, gratitude are all part of being human.

    So, chill. You are not alone.

    ReplyDelete

An answered prayers

Good morning, husband All those morning feels incomplete If you weren't by my side I'm watching you sleep, stroking your eyebrows an...